Jurgen Klopp Menangis Usai Liverpool Kalah dari Leicester

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, mengungkapkan kesedihan setelah timnya menelan kekalahan dari Leicester City pada pekan ke-24 Liga Inggris 2020-2021. Sambil menangis, Klopp menilai kekalahan tersebut telah membuat Liverpool kehilangan harapan untuk mempertahankan gelar.

Pada laga yang berlangsung di King Power Stadium, Sabtu 13 Februari 2021 malam WIB, Liverpool kalah 1-3 dari Leicester. Hasil tersebut semakin meyakinkan Klopp bahwa mereka tidak akan mampu mengejar Man City yang berada di posisi puncak klasemen.

Rasa terpukul Klopp pun semakin bertambah ketika kekalahan ini tak jauh dari ia kehilangan sang ibu pada pertengahan pekan ini. Karena itu, pelatih asal Jerman itu tidak bisa menghindari linangan air mata yang mengalir di wajahnya.

“Ya (harapan Liverpool mempertahankan gelar sudah berakhir),” ungkap Klopp sambil berlinang air mata, melansir dari Goal, Minggu (14/2/2021).

Perjuangan yang tidak biasa memang telah dialami Liverpool, dalam hal konsistensi. Adanya beberapa pemain yang cedera semakin menambah penderitaan The Reds –julukan Liverpool– dalam menghadapi kompetisi musim ini.

Sementara kekalahan dari Leicester membuat Liverpool kini berjarak 13 poin dari Man City di puncak klasemen. Bahkan Man City pun masih menyisakan satu pertandingan lebih banyak ketimbang Liverpool.

“Saya tidak berpikir kami bisa menutup celah tahun ini, jujur saja. Kami harus memenangkan pertandingan sepakbola, dan sebagian besar pertandingan kami hari ini sangat bagus,” lanjut Klopp.

“Yang perlu kami hindari adalah kesalahan dan kesalahpahaman. Dalam dua situasi hari ini kami tidak melakukan itu dan itulah cara mereka diizinkan mencetak dua gol,” sambungnya.

“Hasil sangat terkait dengan kinerja, kami cukup baik hari ini untuk memenangkan pertandingan terlepas dari beberapa kesalahan menjelang akhir,” imbuhnya.

Kekalahan Liverpool tidak lepas dari permainan buruk lini belakang Liverpool pada menit akhir. Setelah unggul 1-0 lewat Mohamed Salah (67’), Liverpool justru kebobolan tiga gol dari Leicester lewat James Maddison (78’), Jamie Vardy (81’), dan Harvey Barnes (85’).