Juan Cuadrado bicara soal tembakannya yang membentur mistar di menit akhir waktu normal. Jika itu masuk, Juventus bisa melaju ke babak selanjutnya.
Juventus menjamu Porto di Allianz Stadium, Rabu (10/3/2021) dini hari WIB, pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions dengan mengantongi kekalahan 1-2 dari pertemuan pertama. Juventus tertinggal lebih dulu di babak pertama lewat eksekusi penalti Sergio Oliveira.
Bianconeri bangkit di babak kedua dan berbalik unggul 2-1 lewat brace Federico Chiesa. Skor itu bertahan sampai waktu normal dan laga lanjut ke extra time 2×15 menit karena agregat laga menjadi 3-3.
Porto mengejutkan Juventus di menit ke-115 setelah Sergio Oliveira melesakkan gol lewat tendangan bebas. Dua menit berselang Adrien Rabiot mengubah skor menjadi 3-2, namun tak bisa menyelamatkan Juventus karena agregat laga menjadi 4-4 dan kalah agresivitas gol tandang.
Juventus sebetulnya bisa menuntaskan laga di waktu normal andai bola tembakan Cuadrado di injury time tidak mengenai mistar. Di benak winger Juventus itu bahkan sempat terlintas gol ke gawang Atletico Madrid ketika melepaskan tembakan.
“Ketika saya melakukan tembakan, saya langsung berpikir tentang gol yang saya cetak di Madrid. Sayangnya, kali ini tidak masuk,” kata Cuadrado kepada Sky Sport Italia.
“Ini terjadi, kami profesional, kami adalah pemain hebat, dan hal-hal ini terjadi bahkan pada tim yang hebat,” sambungnya.
Juventus juga punya momen bola menerpa tiang gawang. Ketika itu terjadi di menit ke-56 setelah Federico Chiesa sambil menjatuhkan badan menyepak bola.